Saturday, March 15, 2008

1,1 Juta Pelajar Korban Narkoba


Jumat, 14 Maret 2008 | 00:51 WIB

BANDUNG, KOMPAS - Dari total 3,2 juta korban penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan berbahaya atau narkoba di Indonesia, sekitar 1,1 juta di antaranya adalah pelajar. Karena itu, upaya mengatasi perkembangan peredaran narkoba di lingkungan sekolah dan kampus sangatlah mendesak.

Demikian diungkapkan Kepala Pusat Pencegahan Badan Narkotika Nasional Mudji Waluyo, Kamis (13/3) di Bandung. Menurut Mudji, berdasarkan penelitian Badan Narkotika Nasional, narkoba telah beredar di sebagian besar wilayah di Indonesia, termasuk di luar perkotaan.

”Yang paling menggelisahkan, persentase jumlah penyalahgunaan narkoba pada kelompok pelajar dan mahasiswa sebesar 3,9 persen. Dengan demikian, sekitar empat dari 100 penyalah guna narkoba adalah pelajar dan mahasiswa,” tutur Mudji.

Mudji mengatakan, melihat banyaknya korban narkoba, baik kalangan pelajar maupun mahasiswa, pencegahan peredaran narkoba di lingkungan sekolah dan kampus harus dilakukan segera dan seefektif mungkin.

”Pihak sekolah, antara lain guru dan dosen, harus turut menerapkan pola hidup sehat serta melakukan pengawasan efektif,” ujarnya.

Menurut Mudji, pola hidup sehat di lingkungan sekolah dan kampus antara lain bisa dilakukan dengan melakukan program Usaha Kesehatan Sekolah dan Unit Kegiatan Mahasiswa antinarkoba, serta parenting skills atau keterampilan pendampingan kepada para pengajar dan dosen di lingkungan perguruan tinggi. (A01)

No comments:

Post a Comment